Budaya Sulawesi Utara Harus Dilestarikan
jpnn.com - JAKARTA - Kebudayaan di Indonesia harus terus dipertahankan sebagai khazanah kekayaan bangsa. Apalagi, saat ini kebudayaan daerah terutama di Sulawei Utara nyaris punah.
"Saya sangat mendukung acara semacam ini. Agenda seperti ini harus tetap kita lanjutkan dan dilestarikan bersama," demikian dikatakan tokoh muda Sulawesi Utara, Hendrik Kawilarang Luntungan di sela-sela acara Festival Malesung 2013 bertema "Kebudayaan Budaya Modal Kerukunan" di Sport Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (7/9).
Wakil Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ormas Peradaban Indonesia (Perindo) ini menambahkan, dari adat ini kita akan mencoba mengangkat budaya Sulawesi Utara ke kancah internasional.
"Kita akan mencoba berkontribusi untuk mempersatukan nusantara melalui budaya dan adat dari Minahasa ini," ujarnya.
Ia melanjutkan, bangsa yang besar adalah bangsa yang mampu melesatrikan budayanya sendiri. "Kita sebagai kaum muda harus mampu menjaga agar budaya daerah di tanah air ini agar tidak punah dengan perkembangan jaman," ungkapnya.
Ia berharap, di era globlalisasi saat ini kaum muda mampu menjaga budaya di Indonesia terutama di Minahasa.
"Sulawesi Utara merupakan salah satu pintu masuk budaya asing. Kita harus berhati-hati terhadap budaya asing yang kapan saja bisa masuk dan bisa merusak moral anak-anak muda di Sulawesi Utara," tambahnya.
Hendrik mengungkapkan, mempersatukan bangsa Indonesia merupakan tugas kita bersama sebagai anak bangsa. "Mari kita menjaga Bhineka Tunggal Ika dengan cara menjaga budaya kita," demikian Hendrik Kawilarang Luntungan menjelaskan.(fas/jpnn)