Bukti Jitunya Pembelian Laudrup
jpnn.com - SWANSEA - Tak sia-sia Swansea membayar 12 juta pounds (sekitar Rp 188,5 miliar) kepada Vitesse Arnhem untuk mendatangkan Wilfried Bony. Penyerang asal Pantai Gading itu langsung membayar kepercayaan tersebut dengan mempersembahkan dua gol saat The Swans -julukan Swansea- menghajar Malmo 4-0 (1-0) di first leg babak ketiga kualifikasi Piala UEFA di Stadion Liberty, Swansea, kemarin dini hari WIB.
Kemenangan tersebut membuka lebar peluang tim asuhan Michael Laudrup tersebut lolos ke playoff. Yang membuat Laudrup lebih lega lagi, itu modal yang sangat berharga menyongsong Premier League musim 2013-2014. The Swans akan menjamu Manchester United di laga pertama pada 17 Agustus.
"Tak ada kesempurnaan di sepak bola, tapi sangat sulit untuk tidak puas dengan hasil ini. Empat gol, tak kebobolan melawan tim yang jauh lebih fit karena sudah mulai berkompetisi. Dan, striker baru kami mencetak dua gol," kata Laudrup seperti dilansir situs resmi UEFA.
Duet Bony-Michu, tampaknya, bakal meneror Premier League pada musim ini. Musim lalu Michu mempersembahkan 18 gol di liga buat The Swans. Sedangkan Bony menorehkan 37 gol di semua ajang bagi Vitesse.
Meski baru sekali bermain bersama di uji coba melawan Reading sebelum meladeni Malmo, keduanya terlihat sangat padu kemarin dini hari WIB. Michu membuka keunggulan The Swans pada menit ke-37 memanfaatkan kesalahan lini belakang Malmo.
Michu juga mencatat satu assist saat tendangannya pada menit ke-60 membentur tiang dan rebound-nya bisa dimaksimalkan Bony menjadi gol. Lima menit sebelumnya pemain termahal Swansea itu sudah membobol gawang Johan Dahlin lewat sundulan memanfaatkan umpan Wayne Routledge. Kemenangan tuan rumah dilengkapi rekrutan baru lainnya, Alejandro Pozuelo, lewat tembakan voli pada menit ke-86.
Laga kemarin juga memperlihatkan jitunya pembelian Laudrup di bursa transfer musim panas ini. Sebab, selain Bony dan Pozuelo, tiga rekrutan baru lainnya, Jonjo Shelvey, Jordi Amat, serta Jose Canas, tampil cemerlang di laga debut kompetitif mereka. (c10/ttg)