Bukti Keseriusan Barcelona
BARCELONA - Keraguan pada peran Neymar di Barcelona perlahan terus terkikis. Penyerang Brasil yang didatangkan di musim panas lalu itu membuktikan dirinya mampu menjadi solusi bagi produktifitas lini serang Barca. Apa lagi, dalam sebulan terakhir mereka kehilangan Lionel Messi yang cedera.
Neymar mencetak enam gol dalam tujuh hari terakhir. Satu gol tambahan disumbangkannya saat Barca menghadapi tim Segunda B Cartagena di leg kedua babak 32 besar Copa del Rey. Tim Catalunia itu menang 3-0 dan melaju dengan keunggulan agregat 7-1.
Kemenangan dengan agregat gol yang besar sesuai dengan prediksi. Tapi, keputusan Pelatih Barca Tata Martino untuk menurunkan para pemain utamanya, meski tinggal mengamankan hasil kemenangan 4-1 di kandang lawan, jadi sorotan.
"Sisi paling positif dari pertandingan ini ini adalah keseriusan bermain. Mungkin dalam pergerakan kami tak bagus, tapi saya yakin pada dasarnya kami bermain dengan baik. Kami solid dan telah memberi respek pada lawan," ungkap Martino pada Football Espana.
Barca sempat kesulitan di 30 menit awal. Baru di menit ke-30 Blaugrana-julukan Barca, membuka keunggulan melalui Pedro Rodriguez. Setelah Mariano melakukan gol bunuh diri di menit ke-68, Neymar mencetak golnya pada menit ke-88.
"Mengapa saya memakai tim utama? Saya memilih mereka karena saya lihat mereka adalah pemain yang saya perlukan. Cartagena bermain hebat dan kami harus menunjukkan performa terbaik meredam mereka," tambah Martino.
Meski memainkan para pemain utamanya, Martino sekaligus memberikan kesempatan besar pada pemain yang kurang mendapatkan menit bermain. Salah satunya Pedro yang dalam dua laga terakhir di Primera Division hanya bermain total kurang dari 15 menit.
Dalam dua kesempatan itu, martino banyak memberikan kesempatan pada Cristian Tello, Alexis Sanchez dan Cesc Fabregas untuk mendampingi Neymar. Tapi, di Liga Champions, Pedro tetap pilihan utama. Rotasi tersebut terbukti membuat Barca tetap segar dan produktif.
"Kami punya banyak pemain di depan. Sulit untuk meninggalkan salah satu pemain yang sudah membuktikan kualitasnya. Pedro tak perlu membuktikan kualitas itu, dan saya tak perlu mengevaluasinya, dia sendiri sudah memberi bukti pada kami," terangnya.
Kabar positif lainnya adalah realisasi penampilan Carles Puyol. Sang kapten tampil untuk pertama kalinya di musim ini setelah mengalami cedera yang membuatnya harus absen sembilan bulan.