Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Bulan Depan, Menkes Targetkan Penyuntikan Vaksin Covid-19 Sebanyak 500 Ribu per Hari

Senin, 15 Maret 2021 – 17:22 WIB
Bulan Depan, Menkes Targetkan Penyuntikan Vaksin Covid-19 Sebanyak 500 Ribu per Hari - JPNN.COM
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR, Jakarta, Senin (15/3). Rapat tersebut membahas evaluasi upaya penanggulangan Covid-19 selama satu tahun terakhir, perkembangan pelaksanaan vaksinasi program dan skema vaksinasi gotong royong, termasuk kesiapan sistem informasi satu data fasilitas kesehatan dan ketersediaan vaksin program dan vaksin gotong royong. Foto : Ricardo/JPNN.com

Penyuntikan pun diupayakan untuk dinaikkan menjadi 100 ribu sampai 500 ribu per hari.

“Sekarang (Maret) sudah sampai di sekitar 300 ribu per hari,” katanya.

Dia menambahkan pada Mei dan Juni 2021, akan ada sekitar 25 juta stok vaksin Covid-19 per bulan di Indonesia.

Oleh karena itu, kata dia, penyuntikan vaksin akan dinaikkan lagi menjadi 500 ribu sampai 1 juta per hari.

“April kami atur supaya bisa sampai 500 ribu per hari,” ungkapnya.

Budi menambahkan ketersedian vaksin dalam jumlah besar akan terjadi pada Juli-Desember 2021.

“Beratnya di Juli-Desember, karena 75 persen dari vaksin baru akan datang di Juli dan Desember sehingga perlu meningkatkan kapasitas vaksinasi,” katanya.

Rapat yang dibuka Ketua Komisi IX DPR Felly Estelita Runtuwene itu juga dihadiri Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Kepala Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito, Direktur Utama PT Biofarma Honesti Basyir, Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani, Wakil Ketua Umum Apindo Shinta Widjaja Kamdani.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjawab persoalan laju penyuntikan vaksin Covid-19 di Indonesia dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close