Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Bulan Ini Pemerintah Tambah 15 Armada Bus Trans Batam

Selasa, 03 Mei 2016 – 03:58 WIB
Bulan Ini Pemerintah Tambah 15 Armada Bus Trans Batam - JPNN.COM
Wali Kota Batam Rudi (tiga dari kanan) saat meluncurkan 15 unit armada Trans Batam, kemarin. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com - BATAM - Batam akan menerima 15 unit bus Trans Batam pada pertengahan Mei nanti. Dengan demikian jumlah armada Trans Batam menjadi 87 unit yang beroperasi di 11 koridor untuk melayani masyarakat.

"15 unit baru tersebut akan tiba pertengahan Mei untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan transportasi yang aman dan nyaman," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Batam, Zulhendri saat mendampingi Walikota Batam, Rudi meresmikan peluncuran Trans Batam kemarin (2/5) di depan kantor Walikota Batam.

Pemerintah Kota (Pemko) Batam juga membuka sejumlah koridor baru yakni rute Tanjungpiayu-Batamcentre, rute Jodoh-Batamcentre, Sekupang-Jodoh, dan Sekupang-Batamcentre. "Acara hari ini hanya seremoni saja, karena sejak dioperasikan belum pernah ada acara peluncuran Trans Batam," ujar Zulhendri lagi.

Pemko Batam juga akan mengembalikan jadwal Trans Batam hari ini (2/5). "Jadwalnya akan kembali normal pada Selasa besok," imbuhnya.

Masih dengan Zulhendri, ia menjelaskan animo masyarakat terhadap Trans Batam sangat tinggi. "Daya muat (Lod Factor) saat ini meningkat, sekarang hampir 2000 orang perhari naik Trans Batam. Jauh meningkat dibanding tahun lalu, 1000 orang perhari," tuturnya.

Selain itu, Trans Batam juga berupaya menambahkan sistem online untuk ongkos Trans Batam, namun dipastikan sistem ini akan berlaku pada 2017.

"Sebenarnya sistem sudah ada, namun belum menjawab permasalahan di lapangan. Dan masih harus dilengkapi dengan alatnya yang harganya Rp 35 juta perunit," jelasnya.

Terkait masalah pengamanan, Zulhendri tidak mau berkomentar banyak. Namun, ada kemungkinan Dishub Kota Batam akan melelangnya menjadi sebuah proyek. "Keamanan akan diserahkan ke operator, nanti dikasih biaya, semacam Satgas," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News