Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

BUMN Watch Ingatkan Erick Thohir Jangan Gamang Membenahi 142 BUMN

Jumat, 25 Oktober 2019 – 12:20 WIB
BUMN Watch Ingatkan Erick Thohir Jangan Gamang Membenahi 142 BUMN - JPNN.COM
Erick Thohir tiba di komplek Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir diminta jangan gamang untuk membenahi Kementeriannya yang mengelola 142 BUMN. 

Hal tersebut disampaikan Ketua Koordinator BUMN Watch Naldy N Haoren untuk menyikapi permintaan Erick Tohir yang akan menempatkan tiga orang wakilnya di Kementerian BUMN.

“Dengan meminta tiga orang menjadi Wamen Erick Thohir terlihat gamang dan ragu dalam mengelola BUMN. Pengusaha Erick jangan ragu lagi mengelola BUMN meski dengan hanya satu orang Wamen. Seorang pengusaha sejatinya adalah petarung. Jadi Erick Thohir kami harapkan jadi petarung sejati,” kata Naldy N Haroen Jumat (25/10/2019).

Erick Thohir, menurut Naldy, ke depan jangan menempatkan jajaran Direksi BUMN atas dasar like and dislike. Naldy mengingatkan agar Erick Thohir haruasberani melakukan efisiensi anggaran di semua tingkatan BUMN.

“Perusahaan-perusahaan di BUMN ini kan sudah berjalan berpuluh-puluh tahun. Jadi, tidak ada yang susah untuk mengelola BUMN. Erick tinggal meneruskannya saja," jelasnya.

Menurut Naldy Haroen ‘godaan’ terberat yang akan dihadapi Erick Thohir di masa yang akan datang adalah menghindari intervensi dari partai politik, yudikatif dan legislatif. 

“Itu tantangan terberat yang bakal dihadapi Menteri BUMN. Karena, selama ini BUMN dianggap jadikan 'sapi perahan' oleh mereka. Jadi Erick harus berani 'melawan' mereka," tuturnya.

Dirinya menambahkan BUMN Watch tidak punya kepentingan apa pun dalam hal ini. Kami hanya mengamati apa yang terjadi sesugguhnya di lapangan serta berkomukasi dengan serikat-serikat pekerja BUMN. Sehingga informasi tentang BUMN yang kami dapatkan berdasarkan fakta.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir diminta jangan gamang untuk membenahi Kementeriannya yang mengelola 142 BUMN.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News