Bungkam Bournemouth 3-0, Watford Tinggalkan Jurang Degradasi
jpnn.com, JAKARTA - Perlahan tapi pasti Watford meninggalkan jurang degradasi klasemen Liga Inggris seusai membungkam tuan rumah Bournemouth 3-0 dalam laga pekan ke-22 di Stadion Vitality, Minggu (12/1) malam.
Gol-gol Abdoulaye Doucoure, Troy Deeney dan Roberto Pereyra mempersembahkan kemenangan keempat Watford sejak ditangani Nigel Pearson dalam tujuh laga terakhir di Liga Inggris.
Kemenangan itu membuat Watford menanjak ke urutan 17 klasemen dengan koleksi 22 poin. Sementara bagi tuan rumah, kekalahan itu kian membenamkan Bournemouth ke posisi 19.
Kendati catatan statistik memperlihatkan Watford hanya memiliki 43 persen penguasaan bola, tapi The Hornets tampil begitu efisien dan agresif melepaskan 18 percobaan tembakan sepanjang laga yang enam di antaranya menemui sasaran.
Tuan rumah sebetulnya lebih dulu mengancam lewat tendangan bebas Harry Wilson pada menit ke-10, tapi bola eksekusi pemain pinjaman dari Liverpool itu bisa dihentikan oleh kiper Ben Foster. Ironisnya, itu menjadi satu-satunya tembakan tepat sasaran Bournemouth sepanjang pertandingan.
Watford berusaha membongkar celah pertahanan tuan rumah dan memetik hasilnya tiga menit jelang turun minum melalui gol Doucoure.
Berawal dari sapuan buruk kiper Mark Travers, bola dikendalikan oleh Ismaila Sarr sebelum dikirimkan menjadi umpan matang yang diselesaikan Doucoure dari jarak begitu dekat di muka gawang.
Bournemouth tak pernah menampakkan gejala ancaman untuk tamunya ketika memasuki babak kedua dan hal itu harus dibayar mahal ketika Deeney menggandakan keunggulan Watford lewat sambaran atas bola liar hasil aksi Sarr pada menit ke-65.