Bupati Enthus Meradang, Ancam Tutup Proyek Tol
“Saya sangat miris melihat kondisi itu. Saya sering dapat aduan dari warga tentang masalah itu. Ternyata imbas negatif proyek jalan tol sangat banyak,” kata Enthus Susmono.
Parahnya lagi, lanjut Enthus, belum lama ini ada dua pelajar yang meninggal dunia akibat terperosok ke dalam lubang jalan dan terlindas kendaraan dump truk yang bermuatan tanah uruk.
Enthus berharap, PT Waskita harus bertanggung jawab atas kerusakan jalan di wilayah kerjanya.
Sebab, kerusakan jalan yang diduga akibat tingginya mobilitas dump truk pengangkut tanah uruk telah menimbulkan korban jiwa.
Selain itu, lanjut Enthus, PT Waskita juga harus membetulkan saluran irigasi yang tertutup dan rusak.
Enthus juga menyarankan, sebaiknya kendaraan dump truk yang bermuatan tanah uruk ditutup dengan terpal. Dengan begitu, tanahnya tidak tercecer di badan jalan.
Jika usulnya itu tidak direalisasi, Enthus mengaku bakal turun ke jalan bersama masyarakat Kabupaten Tegal untuk menghentikan proyek jalan tol tersebut.
“Saya tidak takut. Saya akan tanggung risikonya. Saya akan turun ke jalan dan saya akan hentikan proyek besar ini,” tegas Enthus dengan nada tinggi.