Buru Pembunuh Siswi Cantik Itu, Polda Kerahkan Seluruh Anggotanya, Termasuk Ini...
jpnn.com - BATAM - Kapolda Kepri Brigjen Arman Depari langsung mengerahkan seluruh jajarannya untuk mengungkap kasus pembunuhan tiga wanita muda di Batam yang hingga saat ini belum terungkap. Pembunuhan yang terjadi dalam kurun waktu empat bulan itu diharapkan pelaku secepatnya bisa tertangkap.
Ketiga wanita yang tewas dibunuh secara mengenaskan itu masing-masing Dian Milenia Afieta (16), Try Chintya Prasetya (17) dan Dwi Wana Juli Anggi (18).
“Saat ini, kami sedang mempelajari pola pembunuhan yang terjadi. Tekhnis, nanti akan kami sampaikan. Dari hari ke hari, detik per detik, baik tingkat Polsek, Polres, dan Polda. Semuanya mengikuti kasus ini,” tegasnya, Selasa (29/9) di Mapolda Kepri.
Polisi kembali melakukan olah TKP pembunuhan Nia di hutan Sei Ladi, Selasa (29/9). Foto: Johannes Saragih/Batam Pos/JPNN.com
Ia berharap masyarakat dapat memberikan informasi sekecil apa pun. Sehingga kasus ini cepat terungkap. “Informasi kecil, bilang ke kami. Saya jamin kerahasiannya,” ungkapnya.
Direktur Diretorat Reserse Kriminal Umum Polda Kepri Kombes Pol, Adi Karya Tobing mengungkapkan bahwa pihaknya akan turun langsung mengusut kasus pembunuhan ini. “Kami akan memberikan bantuan penuh untuk penyelidikan kasus ini pada Polresta, seperti beberapa kasus sebelumnya,” tegasnya.
Arman Depari juga mengirim tim untuk melakukan kembali olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukannya mayat Nia, siswi SMAN1 Batam di hutan Seiladi, Baloi, Batam. Pada proses olah TKP, Selasa (29/9), tim dari Polda Kepri menurunkan dua ekor anjing pelacak dari unit K9.