Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Bushing GI Pancalang Meledak Tanpa Sebab

Sabtu, 28 Agustus 2010 – 04:40 WIB
Bushing GI Pancalang Meledak Tanpa Sebab - JPNN.COM
KUNINGAN - Direktur Utama (Dirut) PT PLN, Dahlan Iskan mengatakan, penyebab kebakaran di Gardu Induk (GI) Pancalang, Kecamatan Mandirancan, Kabupaten Kuningan, kemarin (27/8), sudah diketahui. Dahlan mengungkapkan, penyebab kebakaran itu karena alat bernama bushing meledak dan terbakar.

Menurut Dahlan, alat sebarat 150 kilogram itu meledak tanpa sebab dan akhirnya menimbulkan kebakaran sehingga menyebabkan terjadinya kebakaran di GI Pancalang. “Saya mendapat informasi kalau penyebab kebakaran dikarenakan alat bernama bushing itu meledak tanpa sebab. Dan berakibat pada terbakarnya trafo di GI Pancalang. Saat ini masih diteliti lebih lanjut. Perlu waktu untuk melakukan perbaikannya,” kata Dahlan Iskan kepada Radar Cirebon (grup JPNN) melalui sambungan telepon, Jumat (27/8) petang.

Lebih lanjut Dahlan mengatakan, akibat kejadian itu tiga buah yang terbakar harus diganti karena tidak bisa diperbaiki. “Tidak bisa diperbaiki karena rusak. Harus diganti dengan yang baru. Kami upayakan mendatangkan trafo baru untuk dipasang di GI Pancalang,” tutur Dahlan.

Dijelaskannya, trafo jenis itu ada di Bekasi. Semula, trafo itu akan dipasang di Bekasi. Namun dengan adanya kejadian tersebut, maka trafo yang beratnya sekitar 100 ton akan dipasang di GI Pancalang demi kelangsungan pasokan listrik. “Besok (hari ini) trafo itu akan dibawa ke Kuningan. Ini untuk dipasang di Pancalang. Perlu waktu sebulan untuk menormalkan pasokan listrik,” ucap Dahlan sembari mengatakan, perbaikan GI Pancalang atau pemasangan trafo baru memerlukan waktu sekitar satu bulan.

KUNINGAN - Direktur Utama (Dirut) PT PLN, Dahlan Iskan mengatakan, penyebab kebakaran di Gardu Induk (GI) Pancalang, Kecamatan Mandirancan, Kabupaten

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA