Catat, 1-3 Desember Nanti Ada Wakatobi Wave
jpnn.com - WAKATOBI – Setelah Festival Pulau Tomia menjadi puncak event tahun 2016 ini, Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomia, Binongko (Wakatobi) di Sulawesi Tenggara bakal menggelar acara lagi. Namanya Wakatobi Wave 2016.
Nama itu berasal dari singkatan Wakatobi Wonderful Festival and Expo 2016. Acaranya akan digelar pada 1-3 Desember 2016.
Event itu akan mengedepankan empat tagline utama pariwisata Wakatobi. Pertama adalah tagline Explore the Islands yang berarti menelusuri untaian mutiara kepulauan Wakatobi yang memesona.
Yang kedua adalah Enjoy The Nature yang mengajak pengunjung menikmati keindahan alamnya yang menakjubkan. Selanjutnya ada tagline Experience The Cultures yang berarti pengalaman dari membaur dalam gebyar budaya yang penuh inspirasi.
”Dan terahir mengusung tagline Engage The People, yakni menyatu dalam kebersamaan dengan warga yang ramah dan murah senyum. Acara ini akan menambah Atraksi Wakatobi,” ujar Ketua Pokja Percepatan 10 Destinasi Prioritas Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Hiramsyah Sambudy Thaib.
Seperti diketahui, Wakatobi adalah satu dari 10 Bali Baru yang masuk ke dalam 10 top prioritas yang telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo dan dikembangkan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya. Menurut Hiramsyah, kegiatan tersebut merupakan bagian dari kegiatan Pesona Indonesia yang digelar untuk meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegera.
”Rencananya akan menampilkan berbagai atraksi budaya bahari seperti lomba perahu tradisional, lomba panjat tiang layar perahu dan lomba foto di darat maupun keragaman biota laut," katanya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, akan juga banyak pagelaran budaya dan kearifan lokal diantaranya dimeriahkan dengan Kandadio (lagu-lagu tradisional Wakatobi), Kansoda'a (anak gadis yang dipikul), Tari Kolosal dan Liwo Raksasa (makanan khas tradisional Wakatobi yang disimpan di dalam piring lalu disusun pada satu talang.
"Wakatobi Wave ini merupakan festival terakbar sepanjang penyelenggaraan festival di Wakatobi. Tahun 2015 saja dihadiri lebih dari 10.000 peserta dari berbagai daerah," ujarnya.