Cegah Proyek Pupuk Kementan jadi Jarahan
Kamis, 05 Juli 2012 – 00:25 WIB
JAKARTA - Ketua Komisi IV DPR yang membidangi pertanian, M Romahurmuzy, meminta Kementerian Pertanian untuk berhati-hati dalam proyek pengadaan dekomposer cair dan pupuk hayati cair. Alasannya, agar proyek itu tidak diselewengkan untuk keuntungan pihak tertentu.
"Hasil tendernya belum tahu. Tapi saya akan awasi seperti apa nanti realisasinya," kata Romy di Jakarta, Rabu (4/7).
Politisi muda yang juga Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu juga mengaku belum mendapat informasi tentang adanya dugaan penyimpangan dalam realisasi proyek kompos. Meski demikian Romy berjanji untuk menghimpun data jika memang ada laporan penyalahgunaan.
JAKARTA - Ketua Komisi IV DPR yang membidangi pertanian, M Romahurmuzy, meminta Kementerian Pertanian untuk berhati-hati dalam proyek pengadaan dekomposer
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
BERITA LAINNYA
- Produk
Produsen Permen Yupi Gandeng BPJPH Mengedukasi Publik soal Produk Halal
Kamis, 09 Januari 2025 – 13:42 WIB - Industri
Hadir di Indonesia, RIIFO Siap Membangun Infrastruktur Berkualitas
Kamis, 09 Januari 2025 – 13:23 WIB - Bisnis
Indonesia Re Ungkap Inisiatif dan Optimalitas Proses Bisnis di 2025
Kamis, 09 Januari 2025 – 12:49 WIB - Bisnis
Gandeng IIF, Surveyor Indonesia Dukung ESG Advisory & Pembiayaan Berkelanjutan
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:43 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Jumlah Honorer Lulus PPPK 2024 Tahap 1 Sedikit, Sisanya Lebih Banyak
Kamis, 09 Januari 2025 – 09:53 WIB - Humaniora
Kepala Daerah Minta Jaminan Formasi Tambahan PPPK Tahap 2, MenPAN-RB: Pasti Diterima
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:56 WIB - Sepak Bola
Penyebab Patrick Kluivert Membawa Alex Pastoor dan Denny Landzaat ke Timnas Indonesia
Kamis, 09 Januari 2025 – 10:38 WIB - Jateng Terkini
Jadwal KRL Solo-Jogja, Kamis 9 Januari 2025, Berangkat Siang-Malam
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:23 WIB - Humaniora
MenPANRB Rini Dorong Kepala Daerah Memastikan Honorer Daftar PPPK Tahap 2
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:11 WIB