Cekcok dengan Kakak, ABG Beli Bensin di Warung, Begini yang Terjadi
![Cekcok dengan Kakak, ABG Beli Bensin di Warung, Begini yang Terjadi Cekcok dengan Kakak, ABG Beli Bensin di Warung, Begini yang Terjadi - JPNN.COM](https://image.jpnn.com/resize/570x380-80/arsip/watermark/2020/06/11/satreskrim-polres-cilegon-saat-mendatangi-lokasi-kejadian-bakar-diri-di-kebun-kampung-pasir-gadung-desa-sangiang-kecamatan-mancak-kabupaten-serang-rabu-106-foto-radar-banten-87.jpg)
Sekira pukul 07.20 WIB, Hafid melintasi kebun milik orang tua korban. Tanpa sengaja, Hafid melihat sosok tubuh korban yang tergeletak dengan kondisi hangus terbakar.
Temuan itu dilaporkan Hafid kepada warga sekitar. Warga kemudian membawa tubuh korban ke rumah duka.
Tetapi, polisi yang memeroleh informasi korban bakar diri itu mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). “Kami sudah lakukan pemeriksaan terhadap keluarga korban dan saksi lain,” kata Maryadi.
Saat jasad korban akan dievakuasi petugas menuju Instalasi Kedokteran Medikolegal Forensik (IKFM) Rumah Sakit dr Dradjat Prawiranegara (RSDP) Serang, keluarganya menolak.
Keluarga korban menolak dilakukan autopsi dan memilih untuk menguburkan langsung. “Untuk di Mancak tidak diautopsi karena keluarganya menolak,” tutur sumber Radar Banten di RSDP Serang. (mg05/nda/radarbanten)