Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Cerita Pak Jokowi Saat Meninjau Panel Reaktivasi Jalur KA Cibatu - Cikajang

Sabtu, 19 Januari 2019 – 09:40 WIB
Cerita Pak Jokowi Saat Meninjau Panel Reaktivasi Jalur KA Cibatu - Cikajang - JPNN.COM
Presiden Joko Widodo saat meninjau panel reaktivasi jalur kereta api Stasiun Cibatu-Garut-Cikajang, Jumat (18/1). Foto: Setpres RI

jpnn.com, GARUT - Presiden Joko Widodo meninjau panel reaktivasi jalur kereta api Stasiun Cibatu-Garut-Cikajang, setelah menempuh perjalanan naik sepur dari Stasiun Bandung ke Cibatu, Jawa Barat pada Jumat (18/1).

Di sana, Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi, melihat sejumlah panel yang berisi informasi mengenai rencana pengerjaan proyek reaktivasi tersebut.

Reaktivasi jalur kereta api sepanjang kurang lebih 18 kilometer itu nantinya diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Jabar, utamanya Kabupaten Garut yang memang memiliki produk-produk unggulan daerah.

"Memang akan dimulai reaktivasi jalur-jalur baru. Tidak hanya satu, tapi ada empat yang akan segera dimulai. Termasuk nanti yang masuk ke kawasan-kawasan wisata," kata Jokowi di Cibatu.

Sepanjang perjalanan menuju Stasiun Cibatu, rombongan mantan gubernur DKI Jakarta itu disuguhi pemandangan alam yang sangat memesona. Itu pula yang dulu pernah disuguhkan kepada komedian Hollywood, Charlie Chaplin, yang pernah singgah di Stasiun Cibatu sebanyak dua kali.

"Charlie Chaplin dulu juga turun di Bandung kemudian naiknya ke sini dengan kereta api ke Garut juga sama sambil lihat kanan-kiri (pemandangan)," kata Ucap Jokowi dengan nada bercanda.

"Dulu Charlie Chaplin pernah ke Garut. Ke sini, betul. Dua kali, karena melihat keindahan ini. Naiknya kereta api," sambungnya.

Diketahui, proses reaktivasi tersebut sedang memasuki tahap pembebasan lahan. Jokowi berharap agar proyek tersebut dapat diselesaikan dalam dua tahun mendatang.(fat/jpnn)

Reaktivasi jalur kereta api sepanjang kurang lebih 18 kilometer itu nantinya diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Jabar, utamanya Kabupaten Garut yang memang memiliki produk-produk unggulan daerah.

Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News