Cerita PSK Prostitusi Online yang Kena Tipu
jpnn.com - SATU yang khas dari bisnis online adalah rentannya penipuan. Sama halnya dengan prostitusi online.
Diana mengaku, nama, nomor telepon, dan foto vulgarnya kerap dicatut penipu. Modusnya, si penipu membuat duplikasi akun vulgar yang seolah-olah mirip Diana. Biasanya nama akunnya dibuat mirip dengan foto yang sama.
Saat ada pria hidung belang yang ingin memakai jasa ”Diana”, si penipu meminta down payment (DP) atau pembayaran penuh ke rekeningnya. Meminta DP memang praktik yang lazim digunakan para pelaku prostitusi online.
”Sialnya, nomor teleponku yang dikasihkan ke pelanggan. Jadi, karena sudah transfer, dia minta jatah ke aku,” ceritanya.
Praktik penipuan juga kadang dilakukan klien. Setelah janjian, dia datang ke kos atau apartemen tanpa membawa uang. Ujung-ujungnya, pria tersebut minta dilayani gratis. Diana pernah punya pengalaman pahit seperti itu, yang membuatnya dipukuli.
”Selain mukul, dia mau ambil barang-barangku. Daripada banyak yang hilang, aku kasih dia uang Rp 1 juta,” kisahnya. Sejak saat itu, Diana tak mau menerima tamu tanpa DP. (tim JP/c10/bersambung III)