Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Curigai Ekstrimis Islam Tiongkok di Balik Misteri MH370

Senin, 10 Maret 2014 – 23:12 WIB
Curigai Ekstrimis Islam Tiongkok di Balik Misteri MH370 - JPNN.COM

jpnn.com - BEIJING - Di tengah spekulasi tenting aksi teroris di balik hilangnya pesawat Malaysia Airlines bernomor penerbangan MH370 di atas Laut China Selatan, muncul dugaan pelakunya adalah kaum ekstrimis Uighur di Provinsi Xinjiang, Tiongkok. Hal itu mengacu pada fakta bahwa sebagian besar dari 227 penumpang pesawat -persisnya 154 orang- adalah berkewarganegaraan Tiongkok.

Xinjiang dikenal sebagai provinsi dengan mayoritas muslim dan Uighur secara etnis dan budaya juga lebih dekat ke negara-negara Asia Tengah seperti Kazakhstan. Baru-baru ini, Beijing menyalahkan etnis muslim Uighur dalam serangan pisau di Stasiun Kumning yang menewaskan 33 orang dan melukai lebih dari 100 orang.

Dikutip dari laman YahooNews, dugaan bahwa ekstrimis Uighur ada di balik aksi terorisme terhadap MH370 itu mulai ramai di media sosial Tencent. “Saya takut insiden itu dilakukan oleh orang-orang Xinjiang,” tulis akun @Chen Lei di Tencent. “Saatnya menyelidiki Xinjiang dan bunuh  yang seharusnya dibunuh.”

Selain itu, sebelumnya juga beredar email yang mengaku dari pimpinan Brigade Sahid Tiongkok. Dalam email itu, Brigade Sahid Tiongkok mengaku bertanggung jawab atas aksi teror itu sebagai respon atas pemerimtah Tiongkok yang telah bertindak kejam pada etnis Uighur. Belakangan terungkap bahwa email itu palsu alias hoax.

Namun, pemerintah Tiongkok maupun Malaysia menepis dugaan itu. Sebab, belum ada bukti yang mengarah pada keterlibatan etnis Uighur dalam misteri hilangnya MH370.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Qin Gang bahkan memperingatkan pubik agar tidak percaya begitu saja pada rumor-rumor yang beredar. “Penyelidikan atas insiden ini masih berlangsung. Telalu dini untuk melompat pada kesimpulan,” katanya.

Dia pun menyarankan publik untuk tetap tenang. “Hindari informasi tak terkonfirmasi yang beredar,” pintasnya.(ara/jpnn)

BEIJING - Di tengah spekulasi tenting aksi teroris di balik hilangnya pesawat Malaysia Airlines bernomor penerbangan MH370 di atas Laut China Selatan,

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News