Dampak Puasa Terhadap Kesehatan

jpnn.com - SAAT ini, umat muslim tengah menjalankan puasa selama sebulan. Ada pula beberapa negara yang umat muslimnya berpuasa hingga 17 jam sehari sebagai tes kekuatan pribadi dan komunikasi dengan Allah.

Namun, tak perlu khawatir, jika itu dilakukan dengan benar, hasilnya justru memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

"Meskipun berpotensi mulas, irritablity, dehidrasi dan penurunan tingkat konsentrasi, bulan Ramdan kali ini adalah kesempatan besar untuk mendapatkan manfaat fisik juga," kata ahli anestesi dari Oxford, Dr. Razeen Mahroof, seperti dilansir laman MSN, Rabu (15/6).

Jadi, bagi mereka yang menjalankan puasa, ada beberapa manfaat kesehatan yang bisa diperoleh bila dilakukan dengan benar.

Dengan berpuasa, energi tubuh bisa diganti dalam dua kali. Sangat penting untuk mendapatkan makanan dari lima sehat empat sempurna. Proses ini akan memberikan transisi yang lebih mudah dari menggunakan lemak untuk membakar energi, yang bertentangan dengan glukosa.

Ini berarti berat badan bisa hilang, masa otot bisa dipertahankan dan kadar kolesterol bisa turun.

Selain itu, puasa juga membuat tubuh mulai menyesuaikan diri dengan pola makan dan minum, karena tingkat yang lebih tinggi dari endorfin muncul dalam darah. Kondisi itu membuat Anda lebih waspada, lebih bahagia dan memberikan perasaan kesehatan mental yang lebih baik.

Secara keseluruhan, Muslim yang memilih untuk berpuasa harus menghindari makanan yang terlalu berminyak atau gorengan.