Delegasi WOC asal Filipina Dideportasi
Direktur Eksekutif WALHI Disidang TipiringRabu, 13 Mei 2009 – 11:54 WIB
Ketika "diamankan" di kantor Imigrasi Sulut, para aktivis dipaksa mengakui bahwa mereka telah mengikuti forum liar. Namun, mereka menolak tuduhan tersebut dan bersikukuh. Setelah beberapa jam, mereka pun diantar meninggalkan Bandara Sam Ratulangi untuk pulang ke Filipina via Jakarta. Ketika bertolak ke Jakarta, para aktivis itu didampingi wakil Konjen Filipina di Indonesia. "?Mereka (pihak imigrasi, Red) malah mengambil tiket dan menjadwalkan ulang kepulangan kami. Deportasi ini tak punya alasan kuat. Kami menyatakan protes terhadap sikap pemerintah Indonesia," tegasnya.
Dalam pernyataan resminya, Aliansi Manado mengecam deportasi tersebut. Tindakan pemerintah itu dinilai membuktikan dibungkamnya suara nelayan tradisional. Apalagi, lanjutnya, para aktivis lingkungan mengaku tidak mendapat kejelasan soal deportasi karena tidak ada surat resmi yang dikeluarkan pemerintah. "Padahal mereka memperjuangkan hak-hak nelayan tradisional dalam akses dan kontrol terhadap sumber daya laut dan pesisir," "tulis keterangan resmi Aliansi Manado.