Denmark Pilih Hidup Bebas, COVID Tidak Lagi Dianggap Serius
Denmark menjadi negara Uni Eropa pertama yang mencabut hampir semua pembatasan aturan terkait pandemi setelah menganggap COVID-19 bukan lagi penyakit yang 'kritis secara sosial'.
Pemerintah Denmark mengatakan, meski kasus varian Omicron masih terus meningkat di di negara itu, hal tersebut tidak lagi membebani sistem kesehatan, karena tingkat vaksinasi yang tinggi.
Denmark dengan populasi penduduk 5,8 juta orang dalam beberapa pekan terakhir mencatat sekitar 50 ribu kasus harian. Namun, jumlah mereka yang harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit terus menurun.
Kepala Otoritas Kesehatan Denmark Søren Brostrøm mengatakan kepada jaringan televisi Denmark TV2 bahwa perhatian mereka sekarang diarahkan ke jumlah pasien di ICU, dan bukan lagi jumlah kasus harian.
Dia mengatakan jumlah pasien di ICU terus menurun, dan sekarang ini 'sangat rendah".
Saat ini menurutnya ada 32 orang dirawat di ICU, turun dari angka 80 orang beberapa pekan lalu.
Salah satu pembatasan yang sudah tidak terlihat lagi adalah penggunaan masker, yang sudah tidak wajib digunakan di transportasi umum, toko, atau saat berdiri menunggu di dalam ruang restoran.
Meski demikian, pihak berwenang masih menyarankan penggunaan masker di rumah sakit, fasilitas layanan kesehatan dan rumah perawatan lansia.
Denmark menjadi negara Uni Eropa pertama yang mencabut hampir semua pembatasan aturan terkait pandemi setelah menganggap COVID-19 bukan lagi penyakit yang 'kritis secara sosial'
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
Selasa, 10 Desember 2024 – 13:28 WIB -
Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
Minggu, 01 Desember 2024 – 21:55 WIB -
Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
Selasa, 12 November 2024 – 13:17 WIB
JPNN VIDEO
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Jokowi & Gibran Baru Dipecat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Arahan Prabowo Subianto kepada Jajarannya
-
Anak Bos Toko Roti Pelaku Penganiayaan Karyawan Ditangkap di Hotel
-
Umumkan Skuad IBL 2025, Ini Target Rans Simba Bogor
- ABC Indonesia
Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
Jumat, 20 Desember 2024 – 23:59 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
Kamis, 19 Desember 2024 – 23:58 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
Rabu, 18 Desember 2024 – 23:59 WIB - ABC Indonesia
Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
Rabu, 18 Desember 2024 – 23:54 WIB
- Humaniora
Honorer Non-Database BKN TMS Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Minta Kesempatan Kedua
Minggu, 22 Desember 2024 – 20:06 WIB - Sosial
Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
Minggu, 22 Desember 2024 – 18:30 WIB - Sepak Bola
Dalih-dalih Shin Tae Yong Setelah Timnas Indonesia Gugur di Fase Grup Piala AFF 2024
Minggu, 22 Desember 2024 – 19:23 WIB - Sport
STY: Rafael Struick tak Maksimal di Piala AFF 2024, Ini Statistiknya
Minggu, 22 Desember 2024 – 17:15 WIB - Politik
Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
Minggu, 22 Desember 2024 – 21:02 WIB