Dermaga Lembar NTB Diperpanjang, Disiapkan Rp 25 Miliar
jpnn.com - MATARAM - Tahun ini, Pelabuhan Lembar di Provinsi Nusa Tenggara Barat akan dipermak. Langkah ini untuk mengatasi stagnasi aktivitas bongkar muat barang, yang masih terjadi hingga kini.
Rencananya, dermaga akan diperpanjang untuk 65 meter lagi, sehingga setidaknya mampu melayani dua kapal lagi untuk bongkar muat.
“Sudah siap anggaran Rp 25 miliar untuk perpanjangan dermaga hingga 65 meter. Konstruksi akan dimulai tahun ini. Diharapkan, mampu menampung dua kapal lagi,” kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika NTB, Agung Hartono, di kantor Gubernur kemarin.
Anggaran itu disiapkan Kementerian Perhubungan dan juga PT Pelindo III. Dalam jangka pendek kata dia, perpanjangan dermaga baru ini, dapat mengurai antrean bongkar muat yang masih terjadi di pelabuhan barang terbesar di NTB ini.
Saat ini kata Agung, dengan panjang dermaga 105 meter, aktivitas bongkar muat di pelabuhan Lembar hanya cukup menampung tiga kapal dengan bobot mati 7.000 ton. Selebihnya, kapal lain harus mengantre.
Perpanjangan ini diharapkan akan tuntas tahun ini, dan diharapkan bisa beroperasi tahun depan. Dengan begitu, kata Agung, antrean bongkar muat di Pelabuhan Lembar, bisa lebih pendek lagi.
“Kalau perpanjangan ini nanti sudah selesai, maka aktivitas bongkar muat, bisa dilakukan lima kapal sekaligus,” tandas lelaki yang pernah menempuh pendidikan kedinasan di Asutralia ini.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan NTB, Lalu Imam Maliki mengatakan, sementara perpanjangan dermaga pelabuhan Lembar berproses, pemerintah saat ini telah meminta pengelola gudang memberlakukan dua shif pekerja hingga pukul 22.00 Wita.