Desain Kota Bisa Memengaruhi Kesehatan Anda
jpnn.com - Kota-kota yang memiliki desain untuk public walking, bersepeda atau transportasi publik bisa mengharapkan penurunan penyakit kronis. Misalnya penyakit jantung dan diabetes.
Temuan ini berasal dari studi internasional dipimpin oleh peneliti dari University of Melbourne di Australia dan University of California, San Diego (UCSD).
Tujuannya adalah untuk melihat bagaimana desain tata letak jalan kota dan akses ke pusat shopping memengaruhi lingkungan dan kesehatan di kota seperti Boston, Copenhagen, Delhi, London dan Sao Paulo.
"Dengan populasi dunia yang diperkirakan mencapai 10 miliar orang pada tahun 2050 dan tiga perempat dari populasi ini tinggal di kota, perencanaan kota harus menjadi bagian dari solusi yang komprehensif untuk menanggulangi berbagai masalah kesehatan," kata co-penulis, Billie Giles-Corti, seperti dilansir laman Health, Minggu (23/10).
Pada abad ke-19, perencanaan kota membantu mengekang outrbeaks penyakit menular melalui peningkatan sanitasi, perumahan dan upaya untuk memisahkan perumahan dan kawasan industri.
"Hari ini, ada kesempatan nyata dimana perencanaan kota bisa mengurangi penyakit untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan secara lebih luas," kata Giles-Corti.
Para peneliti menggunakan model komputer untuk mempelajari beberapa faktor yang bisa memengaruhi kualitas kota dan kehidupan masyarakatnya. Di antaranya, seberapa jauh orang harus melakukan perjalanan untuk berbelanja, ketersediaan dan keamanan jalur sepeda, biaya parkir dan akses ke transportasi umum.
Para peneliti mempertimbangkan efek mengurangi penggunaan mobil sebesar 10 persen dan mengurangi jarak ke transportasi umum sebesar 30 persen.