Di Depan Ribuan Santri, HNW: Lanjutkan Kiprah Para Kiai untuk Kemajuan Umat Bangsa
HNW mengungkapkan masjid Gontor menjadi saksi dari keteladanan pendidikan K.H. Ahmad Sahal dan K.H. Imam Zarkasyi.
Saat itu semua santri di semua kelas dilibatkan ikut membangun masjid ini.
"K.H. Ahmad Sahal, sekalipun sudah sepuh, selalu mengawasi dan tidak kehilangan semangat mendidik dan mengajari kami. Beliau tetap peduli dengan program besar dari lembaga pendidikannya dan memberikan harapan agar semua berjalan sesuai khittah yang diinginkan," katanya.
HNW melanjutkan ketika kelas 5 dan 6 diajar langsung K.H. Imam Zarkasyi. "Beliau mengajarkan bahwa seorang guru atau pendidik harus menguasai materi yang diajarkan," ujarnya.
"Beliau mengajarkan bukan hanya menguasai mata pelajaran, tetapi juga bisa mengajarkannya, sekaligus mengajarkan bagaimana semua itu bisa diamalkan. Jadi, sebuah kesatupaduan antara iman, ilmu, dan amal. Hal ini melahirkan sikap dan pribadi yang mempunyai visi ke depan," sambungnya.
Dia menambahkan selain disiplin, di Pondok Modern Darussalam Gontor juga diajarkan bagaimana berorganisasi, berani memimpin dan dipimpin.
"Berani menjadi pemimpin dan dipimpin merupakan pelajaran berorganisasi yang khas Gontor. Ini menjadi bekal para santri untuk menjadi pemimpin nantinya. Pemimpin yang tidak berpikir tentang dirinya, egoisme pemimpin, tetapi berempati dan berpikir tentang rakyatnya, tentang masa depan umatnya," katanya.
Dengan biasa berorganisasi, lanjut HNW, maka menjadi terbiasa bertemu dan berkolaborasi dengan berbagai komunitas.