Di Maria Pecahkan Rekor Transfer Klub Inggris
Selasa, 26 Agustus 2014 – 13:19 WIB
Sports Mole membandingkan saat United merekrut Eric Cantona pada November 1992. Rekrutmen striker Prancis itu ibaratnya memasang kepingan terakhir dari puzzle permainan klub. Sebab, fondasi klub yang masih ditangani Sir Alex Ferguson saat itu sudah kokoh dengan para pemain seperti Peter Schmeichel, Gary Pallister, Steve Bruce, Paul Ince, dan Mark Hughes. Hasilnya, United memenangi empat gelar Premier League dan dua gelar Piala FA dalam tempo lima tahun.
Situasi United saat ini lebih parah. Hampir di semua lini mereka bermasalah. Mentalitas mereka drop dan sejumlah pemain seperti kehilangan semangatnya. Karena itu, tak salah jika pembelian Di Maria dianggap sebagai pembelian frustasi klub. Dengan dana sebesar Rp 1,4 triliun untuk pemain "cadangan" di klub, dana sebesar itu terlalu besar.
Posisi pemain kidal tersebut dalam permainan tim juga bukan sentral atau pencetak gol. Dia lebih banyak beroperasi di kiri, baik sebagai satu dari tiga gelandang dalam formasi 4-3-3 atau sebagai penyerang sayap. Tugasnya lebih banyak sebagai pengirim crossing atau pencipta assist. Musim lalu dia lebih banyak bermain sebagai gelandang kiri.