Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Diaspora Bima Jakarta Siap Dukung Pasangan Ady-Irfan di Pilkada 2024

Sabtu, 28 September 2024 – 17:24 WIB
Diaspora Bima Jakarta Siap Dukung Pasangan Ady-Irfan di Pilkada 2024 - JPNN.COM
Silaturahim dan diskusi bersama Diaspora Bima. Foto: dok DP

Dengan demikian, dia berharap pasangan Ady-Irfan nantinya jika terpilih sebagai bupati dan wakil bupati agar bisa membuka ruang diskusi dan memberi kesempatan untuk menerima ide dari luar agar bisa bersama-sama membangun dan membawa Bima menjadi daerah yang bermartabat dan maju.

"Harapannya beliau agar amanah, tetap menjaga komitmen terhadap rakyat. Dan adapun dukungan kami hari ini semata-mata untuk rakyat bukan kami pribadi dan itu harusnya dijadikan landasan bagi mereka berdua untuk tetap bekerja," imbuhnya.

Sementara, dalam kesempatan yang sama, dr. Irfan menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan diaspora Bima Jakarta.

Menurutnya, dukungan ini merupakan wujud dari rasa memiliki masyarakat diaspora Bima di Jabodetabek bahwa Pilkada bukan tentang calon, tetapi tentang Bima yang akan datang.

"Artinya di manapun orang Bima yang memiliki hati nurani, saya pikir pasti akan merasa terpanggil untuk ikut berkontribusi sesuai dengan kapasitas masing-masing untuk mencari kepemimpinan di Bima yang lebih baik di masa depan," ujarnya.

Irfan mengaku meraskaan ada banyak harapan masyarakat terhadapnya terutama harapan dan keinginan untuk memperbaiki nasib, harapan agar pemerintah hadir dalam seluruh relung kehidupan masyarakat Bima.

"Saya kira pasangan nomor urut 1 Ady-Irfan siap mewakafkan pikiran kami, waktu dan tenaga kami untuk membersamai masyarakat lima tahun kedepan. Sesuai dengan amanat yang diembankan kepada kami, manakala masyarakat mempercayakan kepemimpinan sebagai bupati dan wakil bupati 2024-2029. Insya Allah kami siap," jelasnya.

Irfan menilai bahwa Bima saat ini sedang sakit terkait kepemimpinan. Sakit pertama yakni hilangnya kewibawaan pemerintah. Kedua politisasi birokrasi, sehingga birokrasi tidak maksimal melayani rakyat. Dan ketiga politik anggaran yang tidak berpihak kepada masyarakat.

Dukungan untuk Ady-Irfan wujud dari rasa memiliki masyarakat diaspora Bima di Jabodetabek untuk Bima

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA