Dicap Antirakyat, ‎RAPBN Jokowi Dibandingkan dengan Punya SBY
Jumat, 23 Januari 2015 – 08:05 WIB
Uchok menilai Jokowi pelit terhadap orang yang tinggal di pedesaan. Alasannya, penambahan dana desa hanya sebesar Rp 11,7 triliun. Hal itu, sambung Uchok, menandakan bahwa blusukan Jokowi atau para menteri ke tempat orang miskin hanya omong kosong.
Sebab, RAPBN pemerintah Jokowi diperuntukkan untuk politisi dan pejabat negara saja. "Jadi sudah jelas bahwa wajah RAPBN Perubahaan 2015 kurang merakyat, anti rakyat," tandas Uchok. (gil/jpnn)