Digerebek Malah Todongkan Senjata Laras Panjang
jpnn.com, PIDIE JAYA - Warga Gampong Udeung, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya, Aceh, marah dan merobohkan rumah tempat pesta norkoba yang dilakukan jelang hari pencoblosan Pilkada serentak 27 Juli 2018.
Luapan amarah warga itu dipicu saat dilakukan pengrebekan pesta, warga ditodongkan senjata api sehingga komplotan pemakai narkoba tersebut berhasil lolos.
Keuchik Gampong Udeung Poroh, Ismail mengatakan, rumah yang dirobohkan warga tersebut, rumah milik Marhaban warga setempat seorang di antara lima orang komplotan pengguna narkoba.
“Warga yang telah tersulut emosi karena ditodongkan senjata api dan juga turut dimuntahkan pelurunya ke udara, melampiaskan amarahnya dengan menghancurkan rumah milik Marhaban. Ini juga supaya menjadi pelajaran bagi yang lain untuk tidak menggunakan narkoba di gampong ini,” sebut Ismail.
Amatan di lokasi, rumah milik Marhaban yang berkontruksi kayu dan dijadikan tempat komplotan melakukan pesta narkoba, kini kondisinya telah rata dengan tanah akibat dirobohkan warga. Polisi juga telah memasang police lini.
Selain itu tambah Ismail, ia juga meminta polisi untuk mengusut tuntas dan menyeret seluruh komplotan tersebut, termasuk yang menggunakan dan menodongkan senjata api kearah warga saat dilakukan penggrebekan saat itu. Informasi yang diperolehnya, salah seorang dari komplotan tersebut yang berinisial R sudah berhasil diringkus polisi.
“Kami mendesak polisi mengusut tuntas seluruh komplotasn yang melakukan pesta narkoba di Gampong kami dengan menyeretnya ke ranah hukum. Termasuk pelaku yang menggunakan senjata api yang telah menaku-nakuti warga,” desaknya.
Diberitakan sebelumnya, warga Gampong Udeung Poroh menggerebek komplotan pelaku pesta narkoba. Penggrebekan tersebut karena warga sudah sangat berang ulah warganya mengundang warga dari luar untuk menggunakan narkoba di gampong itu.