Dipo Alam: Keluarnya Surat Edaran Bukan Karena Dahlan Iskan
Kamis, 25 Oktober 2012 – 11:26 WIB
"Tapi tidak ada kata pemerasan. Kata pemerasan itu keluarnya bukan dari Pak Dahlan maupun dari saya. Itu pertanyaan wartawan, lalu dia (Dahlan Iskan) gunakan lagi kata pemerasan yang disebut wartawan. Jadi tidak ada pemerasan. Tapi memang masih adalah istilahnya meminta jatah," jelas Dipo Alam.
Praktik ini pun diharapkan tidak lagi terjadi, setelah keluarnya SE yang bersifat tegas dan mengikat. Mengenai pengaduan Dahlan perihal perilaku oknum-oknum DPR, menurut Dipo Alam, bukan kapasitas Dahlan Iskan guna mengungkap siapa oknum anggota DPR tersebut ke publik.
"Dia (Dahlan Iskan) bukan penegak hukum. Saya kira dari pemerintah tidak (mengumumkan nama oknum DPR). Kalau soal menyebut nama itu lebih baik di proses penegakan hukum saja," tegas Dipo Alam.