Dirjen Bina Pemdes: Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa Harus Efektif
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Bina Pemdes Kemendagri) Eko Prasetyanto Purnomo Putro membuka rapat konsolidasi dukungan kegiatan refreshment (penyegaran) pelatih pengembangan kapasitas aparatur desa dan sertifikasi pelatih aparatur pemerintahan desa, di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (9/6)
Penyegaran pelatih itu dalam rangka Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD).
Dalam sambutannya, Dirjen Bina Pemdes Kemendagri Eko Prasetyanto meminta penyegaran pelatih pengembangan kapasitas aparatur desa harus disiapkan secara matang.
Oleh karenanya, semua pihak harus memanfaatkan waktu yang ada karena sangat singkat untuk mengkritisi berbagai hal terkait refreshment pelatih maupun sertifikasi.
"Refreshment akan diikuti oleh semua pelatih, yang penting bagaimana mengidentifikasi persoalan secara up to date (kekinian) berkaitan manajemen pemerintahan desa, keuangan desa, kewenangan desa, peraturan desa, hal krusial apa yang diketahui dan dipahami pelatih. Perubahan apa yang terjadi itulah yang perlu diidentifikasi, saya kira masih ada waktu untuk mengidentifikasi," ujar Eko.
Eko menyarankan agar kegiatan penyegaran pelatih dilakukan penyeragaman. Dia juga berharap penyegaran pelatih nantinya juga ditambah adanya asesor sertifikasi yang sesuai dengan tema pelatihan.
"Ada beberapa poin penting, salah satunya adalah penyiapan pertemuan dengan asesor untuk pembahasan sertifikasi," kata Eko.
"Pertemuan dengan asesor harus dimatangkan dengan ada kesepahaman, terutama terkait pelatihan yang tematik. Tidak mungkin tematik seperti pelatihan penetapan dan penegasan batas desa sama dengan pelatihan profil desa dan kelurahan," ungkap Eko Prasetyanto.