Disayangkan, KPK Pilih-pilih Kasus di Daerah
Selasa, 11 November 2008 – 15:25 WIB
“Kalau Medan tidak diusut, masyarakat akan mendapat kesan Medan dengan Kukar berbeda. Nah, KPK harus secara transparan menjelaskan, apa benar ada perbedaannya. Kalau menurut saya, itu sama. Jangan sampai ada kesan di masyarakat bahwa KPK melakukan tebang pilih,” urai Wayan di Jakarta,Selasa (11/11).
Dia yakin, persepsi masyarakat sama dengan yang ada di pikirannya. Bahwa KPK sudah dianggap hebat, tapi di sisi lain tetap masih ada kesan sedikit tebang pilih. Dalam kasus aliran dana Bank Indonesia (BI), Aulia Pohan sudah ditetapkan sebagai tersangka dan itu telah menunjukkan KPK tidak tebang pilih. Tapi, kesan tebang pilih masih ada sedikit-sedikit karena besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu belum ditahan meski sudah tersangka.