Ditabrak Kereta Api, 5 Tewas, 1 Terselamatkan Dalam Bagasi
jpnn.com, PASURUAN - Lima penumpang mobil travel minibus L-300 bernopol P 1264 DE kehilangan nyawa. Mereka tewas saat kendaraan yang ditumpanginya dihantam KA Jayabaya di Dusun Rohkepuh, Kabupaten Pasuruan, pukul 01.30, Rabu (9/10).
Bahkan, tiga penumpang terlempar dari minibus nahas tersebut. Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bromo menyebutkan, saat itu minibus travel hendak berbelok ke Dusun Rohkepuh, Desa Beji.
Namun, diduga sopir kurang berhati-hati saat akan menyeberang lintasan rel. Minibus tersebut disopiri Mambahul Fadil, 42, warga Desa Kebonagung, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember. Kendaraan tersebut tengah dalam perjalanan dari Jember.
Mobil travel itu merupakan kendaraan shuttle ke arah Surabaya dengan tujuan berbeda-beda.
Kabar yang beredar menyebutkan, minibus hendak menjemput penumpang lain yang rumahnya melalui jalur yonkav di Beji. Karena itu, mobil tersebut berbelok ke selatan atau ke Dusun Rohkepuh.
Berdasar penuturan Nur Kholik, 36, warga Desa Beji, kecelakaan terjadi pukul 01.30. Menurutnya, kondisi ke lintasan KA memang sepi dan gelap.
''Mungkin sopir kurang tahu kondisi sini (Desa Beji, Red). Langsung belok. Bahkan, ada sopir mobil di belakangnya yang sempat teriak, tapi mungkin gak dengar sehingga tetap belok dan terus,'' jelasnya.
Saat berbelok ke Dusun Rohkepuh, sopir minibus tidak mengetahui adanya kereta api yang lewat. KA Jayabaya 145 dengan nomor lokomotif cc 2061306 jurusan Jakarta-Malang itu melaju ke timur. Tak ayal, tabrakan pun tak terhindarkan.