Diterbitkan, Buku Pengenalan Wayang Purwa
Jumat, 21 Mei 2010 – 22:06 WIB
Dikatakan Heru, semenjak buku wayang ditulis oleh Hardjowirogo pada tahun 1949, tidak ada lagi kreasi atau kajian lanjutan tentang rupa dan karakter tokoh wayang. Akibatnya menurutnya, edisi terakhir buku wayang karya Hardjowirogo itu adalah yang dicetak oleh Balai Pustaka pada tahun 1988. "Ada jeda waktu 12 tahun, sampai terbitnya buku ini dengan penyajian data yang ensiklopedis," kata sutradara dan penata produksi anggota karyawan film dan televisi Indonesia itu.
Buku seharga Rp 460.000 ini berukuran 18,5 x 24 cm, yang diterbitkan oleh Kakilangit Kencana dari Prenada Media Group. Selain melalui riset yang waktunya panjang, dalam penulisan buku ini para penulis sengaja bekerjasama dengan pusat aktivitas, komunitas, serta sumber literatur pewayangan. "Bahkan kami langsung menemui para dalang kondang, serta seniman wayang, untuk menggambarkan langsung rupa dan karakter yang dimuat dalam buku ini," tambah Heru, yang didamping Sumari dan Undung.