Dokter Jackson Divonis Membunuh
Terancam Hukuman Empat Tahun PenjaraRabu, 09 November 2011 – 05:31 WIB
Murray, yang hari itu mengenakan suit berwarna abu-abu bergaris, tampak terkejut dengan putusan juri. Selama ini, dia selalu menegaskan bahwa yang dilakukannya sudah sesuai dengan prosedur. Dia mengaku memberikan propofol. Tetapi, dia menyangkal tuduhan bahwa dirinya memberikannya dalam dosis yang fatal. Murray pernah mengklaim bahwa dosis sebanyak itu diambil Jacko sendiri lantaran sulit tidur.
Namun, dengan argumen seperti itu pun, jaksa tetap menganggap Murray bersalah. Sebab, dia tidak berhati-hati menyimpan obat serta ceroboh dalam mengawasi penggunaannya. Dia juga dianggap gagal memonitor Jacko dan tidak segera menelepon ambulans ketika pasien yang menjadi tanggung jawabnya tersebut kolaps.
"Saya sangat kecewa," ucap kuasa hukum Murray, J. Michael Flanagan. Terlebih, permohonan kliennya untuk tidak ditahan sebelum sidang putusan juga tidak dikabulkan. Hakim menganggap Murray bisa mengganggu keselamatan publik.