Dorong Belitung Jadi Geopark Dunia
Luas Pulau Belitung saja sudah mencapai 4.800 km². Bila dibanding Singapura, Pulau Belitung luasnya sudah hampir tujuh kali lebih besar dari Negeri Singa Putih itu.
“Memang sangat besar. Itu sebabnya pengelolaannya melibatkan dua Pemerintah Kabupaten Belitong dan Belitong Timur,” jelasnya.
Daya tariknya adalah batuan granit besar yang tersebar luas di seluruh Pulau Belitung. Ada batu Batuan bertekstur porfiritik, mineral kuarsa, ortoklas, plagioklas, biotit hingga dan hornblende.
Ada juga yang warnanya abu-abu berbintik hijau dan hitam, kehijau-hijauan dan kemerah-merahan. Belitung juga punya batuan beku yang mempunyai kristal-kristal kasar. Belitung juga punya batuan sedimen khas berupa red sandstones, quartzitic dan metamorphosed.
Fenomena ini hanya bisa ditemukan di dua tempat di dunia. Pertama Belitung, satunya lagi Kepulauan Seychelles, Afrika Tengah.
“Pulau Belitung sudah lengkap. Ada potensi besar di dalamnya. Kalau kita masuk ke dalam jejaring geopark internasional hasilnya pasti luar biasa,” papar Laras.
Tumpengan pun digelar tim Persiapan Geopark dan Pemkab Belitong pada 9 Oktober 2016. Keesokan harinya, tim Persiapan Geopark langsung memaparkan program dan rencana kerja kepada Pemkab Belitong dan Pemkab Belitong Timur.
“Geopark itu prinsip dasarnya adalah bottom up, harus tumbuh dari masyarakat. Jadi nanti semua yang terkait ini akan turun ke masyarakat, ke komunitas. Dan pemerintah akan mendukung ini. Ikut mengedukasi. Bahkan dalam rangkaian Festival Belitong, tim akan mengisi booth science untuk mulai sosialisasi geopark,” ujar Laras.