DPR Pertanyakan Lolosnya Nurdin Halid

JAKARTA—Berbagai kebijakan PSSI yang dianggap otoriter makin membuat masyarakat pecinta sepakbola tanah air berang. Terlebih saat tim verifikasi calon ketua umum menggugurkan Arifin Panigoro dan George Toisutta sebagai bakal calon.

Masyarakat terus bertanya-tanya alasan diloloskannya Nurdin Halid yang adalah mantan narapidana kasus korupsi. Lalu, kenapa sampai figur bersih seperti Panigoro dan Toisutta lengser dari pencalonan. “Ya, melihat apa yang dilakukan incumbent PSSI sangat jauh dengan semangat hasil kongres sepakbola nasional (KSN) di Malang 2010 lalu,” kata anggota Komisi X DPR RI, Gede Pasek Suardika melalui pesan singkat, Senin (21/2).

Menurutnya, hanya diloloskannya Nurdin dan Nirmawan Bakrie membuat kongres di Bali nanti seperti dagelan saja. Karenanya, ia menyampaikan selamat berlibur di Bali kepada peserta karena sebenarnya kongres telah selesai. ”Apalagi tempatnya dilaksanakan di hotelnya Bakrie,” keluhnya.

Ia menilai, antara Nurdin dan Nirmawan bagai dua sisi mata uang yang tak terpisahkan. Majunya dua calon ini menggambarkan reformasi dunia sepakbola makin jauh. “Masyarakat bola siap-siap mengelus dada dengan politik kacamata kuda dari oknum PSSI ini,” paparnya.