DPR Sarankan Bea dan Cukai Tambah Alat Deteksi Narkoba
Senin, 24 September 2012 – 14:29 WIB
JAKARTA - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) diminta menambah alat deteksi narkoba. Bahkan DJBC diberikan kesempatan untuk membeli alat canggih untuk mencegah masuknya narkotika masuk Indonesia. "Silakan ajukan proposal pembelian alat deteksi narkoba, nanti DPR yang kawal. Biar bagaimanapun, peran Bea dan Cukai dalam memerangi narkoba sangat besar," kata Muhammad Hatta, anggota Komisi XI DPR RI dalam rapat dengar pendapat dengan pejabat eselon I Kementerian Keuangan, Senin (24/9).
Senada itu Firdaus, anggota Komisi XI mengatakan, penyelundupan narkoba semakin hari kian meningkat. Di dalam negeri, produksi narkoba tidak sebanyak barang yang diselundupkan.
"Di sini jelas kalau Bea dan Cuka yang menjadi garda terdepan dalam memerangi penyelundupan narkotik dan sejenisnya. Kalau alatnya kurang canggih, kenapa tidak beli yang lebih canggih agar barang-barang haram itu tidak bisa lolos," tegasnya.
JAKARTA - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) diminta menambah alat deteksi narkoba. Bahkan DJBC diberikan kesempatan untuk membeli alat canggih
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Jokowi Memanfaatkan Prabowo Subianto? Kapolri Bereaksi Begini | Reaction JPNN
-
Rencana BP Taskin Ingin Selaraskan Data Kemiskinan Menjadi Satu Data Tunggal
-
Klarifikasi MWA UI: Gelar Doktor Menteri Bahlil Menyesuaikan Jadwal Yudisium
-
Peduli Lingkungan, Sekolah-Sekolah di Bali Ikut Kompetisi Daur untuk Negeri
-
Wapres Gibran Sapa Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
BERITA LAINNYA
- Hukum
Polsek Tambusai Utara Ajak Warga di Desa Tanjung Medan Ciptakan Pilkada Damai
Minggu, 17 November 2024 – 18:22 WIB - Sosial
AQUA dan DMI Berangkatkan Umrah bagi Khadimatul Masjid dari Enam Provinsi
Minggu, 17 November 2024 – 17:44 WIB - Humaniora
PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
Minggu, 17 November 2024 – 16:13 WIB - Sosial
Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
Minggu, 17 November 2024 – 16:04 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
Minggu, 17 November 2024 – 16:13 WIB - Pilkada
Ketum GPMI Tolak Sikap Anies di Pilgub Jakarta 2024, Begini Alasannya
Minggu, 17 November 2024 – 15:01 WIB - Moto GP
Race MotoGP Barcelona: Pecco Bilang Ada 8 Pembalap akan Menghalangi Martin
Minggu, 17 November 2024 – 14:35 WIB - Jabar Terkini
Innalillahi! Bocil di Bogor Tewas Tenggelam di Lokasi Proyek Perumahan Aerum Park
Minggu, 17 November 2024 – 17:00 WIB - Pendidikan
Dituding Kampus Abal-Abal, UIPM Tunjukkan Bukti Terdaftar di Kemenkumham RI
Minggu, 17 November 2024 – 16:05 WIB