DPR Tolak Rumah Aspirasi DPD
Proyek Awal untuk 15 Provinsi Senilai Rp 165 MMinggu, 18 Maret 2012 – 08:19 WIB
Di tempat terpisah, anggota Komisi XI DPR dari Partai Golkar Nusron Wahid juga memiliki pandangan senada. Menurut dia, sudah selayaknya pembangunan rumah aspirasi DPD di-pending dulu. "Situasi lagi susah. Semua sekarang sedang berpikir keras melakukan efisiensi," kata Nusron saat dihubungi kemarin.
Dia lantas menyinggung, beratnya beban anggaran yang kemudian diikuti rencana kenaikan harga BBM oleh pemerintah harus menjadi concern semua pihak. "Jangan sampai beban pembangunan rumah aspirasi ini kemudian ditanggungkan lagi kepada rakyat," tandas politikus yang juga ketua umum PP GP Ansor NU itu.
DPD berencana membangun rumah aspirasi di 33 provinsi. Dibangun empat lantai dengan luas 2.628 meter persegi, satu kantor perwakilan itu akan ditempati empat anggota DPD di provinsi bersangkutan. Total anggaran diperkirakan Rp 823 miliar.