Draf Bocor, Prancis-Jerman Ancam Walkout dari KTT G-20
Ribuan Pekerja Didemo, Terancam DeadlockKamis, 02 April 2009 – 08:47 WIB
Rancangan komunike bersama KTT G-20 yang bocor ke kalangan media massa pekan ini hanya menyebutkan bahwa para pemimpin akan menyerukan "ekonomi global yang terbuka, berdasarkan prinsip-prinsip pasar, aturan yang efektif, dan institusi global yang kuat."
Menkeu Sri Mulyani menjelaskan, setidaknya sampai sekarang ada dua kelompok yang berseberangan, yaitu yang menginginkan tindakan cepat dan agresif seperti kucuran stimulus fiskal dalam jumlah besar yang diwakili Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang, dan kelompok yang menginginkan langkah lebih hati-hati yang diwakili Jerman dan erancis. "Karena itu, dalam leaders meeting ini akan diusahakan suatu kompromi bahasa yang bisa diterima oleh kedua pemikiran yang memiliki urgensi agak berbeda," kata Menkeu.
Selain masalah stimulus fiskal, Sri Mulyani menjelaskan, dinamika yang muncul pada pertemuan G-20 adalah kesepakatan tentang koreksi terhadap kegagalan pengawasan dan pengaturan lembaga-lembaga keuangan. Kelompok Jerman dan Prancis, menurut dia, sangat menginginkan komunike yang fokus terhadap koreksi kegagalan pengawasan dan pengaturan lembaga-lembaga keuangan, yang sebagian besar bermarkas di AS.