Dua Pelajar Spesialis Bongkar Warung Ini Bonyok Dimassa

jpnn.com - KOTABUMI - Ratusan warga Kelurahan Kelapatujuh, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara (Lampura), menghakimi dua pembobol warung milik warga setempat Rabu (25/3). Akibatnya, kedua pelaku yang berstatus pelajar Wn (14) dan Iq (17) warga Desa Wonogiri, Kecamatan Kotabumi Selatan babak belur. 

"Kami telah geram dengan aksi para pelaku yang akhir-akhir ini melakukan pembongkaran di sejumlah warung dan rumah milik warga yang ada di Kelurahan Kelapatujuh dan sekitarnya ini. Makanya pelaku dihakimi massa,” kata Edy (35), salah seorang warga, yang juga mengaku pernah dibongkar warungnya oleh kedua pelaku itu.
    
Edy menerangkan, para pelaku itu terdiri tiga orang yang masih di bawah umur dan dua di antaranya diamankan warga. Sementara satu pelaku lainnya yang berinisial N berhasil melarikan diri.  
    
Namun ketika menjalani aksinya, lanjut Edy, para pelaku itu seperti sudah profesional. Sebab, tempat kejadian perkara (TKP) yang telah dijarah, sebagian besar pintu serta jendela rumah dirusak terlebih dahulu, dan selanjutnya kawanan itu masuk dan melarikan barang berharga milik korbannya.
    
"Pencurian sudah beberapa kali terjadi. Sayangnya para pelaku tersebut berhasil melarikan diri. Namun kali ini, pelaku tertangkap tangan tengah melakukan pembongkaran warung milik warga, dan dihakimi massa," kata Edy yang diaminin Ema (40) warga lainya sekaligus korban pembobolan warung miliknya.
    
Lantaran massa semakin ramai, maka dari pamong desa melaporkan peristiwa itu ke Polres Lampura. Tidak memakan waktu lama, pihak polres datang ke lokasi dan mengamankan para tersangka itu di salah satu rumah warga.
    
Selanjutnya diamankan dan diproses secara hukum di Polres Lampura. Sedangkan para korban juga telah dimintai keterangan untuk pelaporan resmi ke polres.
    
Sementara, Iq ketika dikonfirmasi koran ini mengakui perbuatannya. "Saya nekat mencuri untuk jajan sehari-hari. Uang hasil curian itu kami bagi rata bertiga," akunya. (ozy/rnn/p2/c1/ary/jpnn)