Dua Perampok Gagal Kelabui Polisi
‘’Upaya perampokan dilakukan sekitar pukul 09.30, saat rumah korban saat sepi-sepinya,’’ ungkapnya.
Suyatni menerangkan, saat Tresna dan Sodik datang bertamu, Maraban sedang tidak ada di rumah. Keduanya diterima Agus Wahyu Jatmiko, 31, anaknya.
Pelaku lantas bertanya-tanya seputar harga telur. Karena merasa tidak paham, Agus berniat menanyakan ke bapaknya.
Saat hendak mengambil handphone di kamar, tiba-tiba tubuh Agus dibekap oleh Tresna. Sedangkan Sodik menodongkan pistol air softgun (bukan senjata api seperti diberitakan sebelumnya) kepadanya. Agus pun mencoba berontak dan terjadi pergumulan.
Belakangan diketahui akibat pergumulan tersebut Agus menderita luka babras. ‘’Korban berteriak minta tolong yang membuat kedua pelaku panik dan melarikan diri,’’ ujar Suyatni.
Saat melarikan diri, Agus mencoba melakukan pengejaran. Lalu, Sodik melepaskan tembakan dari air softgun, namun hanya mengenai pintu pagar rumah.
Kedua perampok itu lantas kabur menggunakan mobil Toyota Avanza Veloz yang terarkir di dekat rumah Agus.
Warga yang mengetahui pelaku kabur ke arah Magetan langsung melapor ke Polsek Takeran sebelum akhirnya laporan tersebut diteruskan ke jajaran pos lantas dan polsek.