Duet Politisi-Birokrat Dinilai Tepat Pimpin HSU
Rabu, 28 September 2011 – 11:44 WIB
"Selain itu, basis kewilayahan dengan melihat aspek komposisi demografi masyarakat juga menjadi salah satu faktor penentu kemenangan, termasuk kerja-kerja mesin partai oleh kader dan tim sukses," imbuhnya.
Bagaimana dengan pandangan bahwa kepala daerah di HSU harus memiliki latar belakang Nahdatul Ulama (NU) mengingat HSU merupakan basis NU yang cukup kuat di Kalsel, penerima Gelar Datu Cendikia Hikmadiraja (DHC) Kesultanan Banjar ini berpendapat saat ini pandangan tersebut tidak lagi berlaku di daerah yang terkenal dengan Kerbau Rawanya ini. Taufik meyakini, siapa pun yang berani maju sebagai calon kepala daerah di HSU hampir pasti memiliki kedekatan hubungan dengan NU.
"Apakah kader NU, pengurus NU atau bukan saat ini di HSU tidak signifikan lagi seperti tahun 1960-an. Karena kita meyakini siapa pun yang berani menjadi calon bupati HSU sudah pasti dirinya adalah orang NU, kader NU, atau keturunan orang NU," ujarnya.