Duh..Gagal Podium, Posisi Rio Haryanto Di Klasemen Pembalap Rawan Geser
jpnn.com - MONZA – Pembalap GP2 Series asal Indonesia, Rio Haryanto, kembali gagal meraih podium di sirkuit Monza Italia, dalam perlombaan feature race Sabtu (5/9) malam. Rio Bertekad memperbaiki capaian di sprint Race, Minggu (6/9) malam WIB, nanti.
Mengawali start dari posisi yang bagus, Rio yang berambisi untuk naik podium, akhirnya harus tercecer jauh di luar 10 besar. Rio akhirnya finis di posisi ke posisi 13 dengan catatan waktu 50 menit, 8,125 detik. Penalti menjadi penyebab rangking akhir Rio harus melorot dan berbeda dari posisi finis.
Via email dari tim media Rio Haryanto, disebutkan bahwa pembalap 23 tahun itu langsung bersaing ketat dengan rekan setimnya di Campos Racing, Arthur Pic. Keduanya bersebelahan sejak tikungan pertama hingga akhirnya Rio harus melebar di tikungan Variante della Roggia.
Supaya tidak dianggap mengambil keuntungan, Rio langsung merelakan beberapa peserta di belakangnya menyalip hingga ia turun ke luar posisi sepuluh besar.
Tapi, race steward menilai berbeda, Mereka menganggap Rio tetap mengambil keuntungan sehingga harus mendapat penalti waktu tambahan selama 5 detik.
Dalam perlombaan dengan total 30 putaran dengan menempuh jarak 173,481 km, sejumlah masalah turut mengeliminasi para peserta dari persaingan.
Rio sendiri akhirnya mencapai finish dengan aman di urutan ke-12 namun harus turun satu peringkat karena penalti. Juara menjadi milik pembala tuan rumah, Alexander Rossi, di depan Stoffel Vandoorne dan Mitch Evans.
Meski belum mencatat hasil maksimal di Monza, Rio kini masih bertahan di urutan ketiga klasemen keseluruhan pembalap dengan 109, melorot satu peringkat dari dua pekan lalu.
Poin Rio rawan tergeser di balapan sprint race Minggu (6/9) malam nanti WIB karena S Sirotkin menguntit Rio di posisi 4 dengan poin sama, 109. (dkk/jpnn)