Dulu Jadi TKI di Arab Saudi, Kini Trisno Yuwono Punya Tujuh Minimarket
Dari Gaji Penjaga Toko yang Berbuah Omzet Rp 35 M Per TahunKamis, 29 Desember 2011 – 00:09 WIB
Setelah keluar dari kampus, Trisno sempat bingung mau berbuat apa. Dia akhirnya bertekad menjadi TKI ke luar negeri. Namun, ada sedikit kendala. Dia tidak memiliki modal untuk berangkat. Akhirnya, Trisno menjual sepeda motornya seharga Rp 1,5 juta. Dengan uang itu, dia mendaftar menjadi TKI melalui biro jasa penyalur tenaga kerja ke luar negeri.
Tahun 1991 merupakan awal kiprah Trisno menjadi TKI. Dengan berbekal ijazah STM, di Arab Saudi Trisno bekerja sebagai sopir di rumah seorang wakil amir atau di Indonesia seperti wakil gubernur. Awal-awal bekerja sebagai sopir, Trisno mendapatkan gaji 800 riyal atau sekitar Rp 1,9 juta (1 riyal = Rp 2.421). "Saya merasakan saat itu gaji yang saya terima sudah cukup besar," tutur Trisno.
Dia mengaku semakin berbangga hati dan berjanji lebih giat bekerja. Bukan bermaksud pamer, seluruh gaji pertamanya dia kirim ke orang tuanya di kampung.