Dunia akan Berhenti Jam 7 Malam Nanti
jpnn.com, MADRID - Sebanyak 650 juta orang menonton El Clasico antara Real Madrid vs Barcelona, April kemarin. Saat itu, Madrid keok 2-3 di Santiago Bernabeu meski di akhir musim finis sebagai juara La Liga.
El Clasico telah menyihir dunia. Operator La Liga mengklaim, 650 juta orang yang menonton laga klasik Madrid vs Barca April itu berasal dari 180 negara.
Dalam sebuah rujukan, bentrok sarat emosi dua raksasa di Spanyol itu disebut telah mengalahkan perhatian dunia terhadap Super Bowl (final NFL di Amerika) yang selama bertahun-tahun menjadi acara terbesar dalam kalender olahraga.
Kini, El Clasico di Santiago Bernabeu Sabtu (23/12) malam nanti diprediksi akan disaksikan 700 juta orang. Demi memuaskan pecandu sepak bola, pihak La Liga memajukan atau menyesuaikan jam pertandingan sesuai dengan kenyamanan pasar.
Asia dipilih sebagai prioritas. Kick-off El Clasico nanti akan disesuaikan dengan kenyamanan publik di Benua Kuning. Sepakan bola pertama duel Real Madrid vs Barcelona akan dimulai pada pukul 13.00 waktu Spanyol, 19.00 waktu Indonesia barat alias jam tujuh malam.
"Kami ingin memberi kesempatan kepada para penggemar kami di Asia untuk menonton El Clasico tanpa harus tetap terjaga sampai tengah malam, atau harus membuat alarm untuk bangun pagi-pagi," kata direktur komunikasi internasional LaLiga, Joris Evers kepada Reuters.
Di Spanyol, waktu kick-off El Clasico nanti bertepatan dengan jam makan siang. Orang-orang di New York akan menontonnya saat sarapan pagi. Di Los Angeles saat fajar. Di Australia bahkan sudah masuk Christmas Eve.
Sebanyak 30 kamera 4K-HDR siap memanjakan dunia. Jumlah kamera tersebut sepuluh lebih banyak ketimbang yang digunakan saat final Liga Champions antara Madrid vs Juventus Juni lalu.