Egy Disambut Spanduk Rasis di Polandia, Netizen Ngamuk
jpnn.com - Kekuatan netizen Indonesia langsung dirasakan oleh klub Lech Poznan, Polandia. Ini terjadi usai mereka mengalahkan Lechia Gdansk, klub anyar Egy Maulana Vikri, dalam laga lanjutan liga.
Pertandingan sendiri berlangsung normal. Masalahnya, setelah pertandingan, sikap tidak sportif ditunjukkan oleh suporter Lech Poznan yang memasang spanduk rasis.
Sebuah banner dengan tulisan bahasa Indonesia 'Lechia Gdansk Sial Pel**ur' terpampang di pagar tribun stadion. Di spanduk itu juga ada gambar kepala seseorang bermata sipit mengenakan ikat kepala bertuliskan Lechia Gdansk.
Sangat jelas sasaran spanduk itu adalah Egy Maulana Vikri.
Kontan saja, netizen Indonesia merasa kecewa dan panas. Akun instagram Lechia Poznan pun diserang demngan komentar-komentar menjatuhkan.
Mulai dari sumpah serapah sampai upaya netizen untuk melaporkan tindakan rasis dari klub ini.
Alhasil, kolom komentar dari klub asal Poznan, Polandia, ini pun melonjak drastis tak seperti biasanya.
Biasanya, hanya 400-500 komentar yang diberikan oleh penggemar mereka. Namun, karena kejadian ini, 15 ribu lebih komentar masuk di salah satu postingan.