Ekonomi Membaik, Inflasi Terkendali
jpnn.com - SAMARINDA – Harga batu bara yang semakin meningkat memberi angin segar bagi perekonomian Kalimantan Timur.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) merilis harga batu bara acuan (HBA) pada Agustus 2016 sebesar USD 58,37 per ton.
Angka itu meningkat pada September dengan USD 63,93 per ton. Bulan lalu, HBA di level USD 84,89 dolar per ton.
Dalam pertemuan tahunan Bank Indonesia (BI) kemarin (15/12), dijabarkan perekonomian Benua Etam akan tumbuh perlahan.
Meski begitu, ada ancaman kontraksi bila ada pengaruh kebijakan negara-negara maju.
Terutama Amerika Serikat (AS) sebagai negara adidaya yang bakal dipimpin Donald Trump.
Adapun perekonomian di Kaltim dan Kaltara pada akhir 2016 masih terkontraksi di kisaran minus 0,8 sampai minus 0,4 persen secara year on year (yoy).
Tapi, pada 2017 diprediksi lebih baik, yakni minus 0,4 hingga 0,1 persen.