Eksistensi Aromaterapi yang Kian Beragam

jpnn.com -  

MENCIUM aroma segar ditengarai mampu mengurangi stres. Aroma tersebut bisa diperoleh melalui kesegaran wangi bunga, buah-buahan, maupun kayu-kayuan. Itu sebabnya, beragam aromaterapi beredar dengan beragam jenis untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

*****

Dyah Paramita, 28, salah seorang pencinta aromaterapi, merasakan manfaat setelah menghirup wewangian lavender. Menurut dia, setiap kali aroma lembut lavender menguap di kamarnya, jiwa dan pikirannya jauh lebih rileks. Yang terpenting adalah dirinya jadi lebih mudah tidur. ’’Seharian kerja bikin stres dan badan capai. Sering insomnia. Akibatnya, saat pagi, kerja tidak begitu semangat,’’ ucap Dyah.

Pekerja salah satu bank swasta tersebut mulai menyukai aromaterapi sejak mendapatkan oleh-oleh dari kerabatnya yang berlibur di Bali. Bentuknya lilin dan minyak esensial. Oleh-oleh itu pun dibakarnya di dalam kamar sebelum tidur. Dyah mengaku merasakan ketenangan emosional setelah menghirup wewangian tersebut. ’’Jadi ketagihan sampai sekarang. Aroma yang paling saya sukai lavender,’’ ujarnya.

Begitu pula Kirana Salsabila, 37. Ibu dua anak tersebut mulai menyukai aromaterapi setahun terakhir. Tidak hanya menyukai aromaterapi sebagai pengharum ruangan agar lebih tenang dan nyaman, Kirana juga melakukan perawatan spa aromaterapi. Hampir setiap bulan setidaknya dia melakukan perawatan relaksasi tersebut.

Menurut dia, aromaterapi yang digunakan saat pemijatan membuat seluruh tubuhnya berada pada puncak kenyamanan. Aromanya menyeimbangkan pikiran, tubuh, dan jiwa. Bahkan, aroma essential oilyang dipakai untuk spa mampu meningkatkan gairah seksual.

Resepsionis Sheraton Fitness M. Syaifudin mengatakan, aromaterapi memang banyak digunakan dalam pemijatan. Tujuannya relaksasi dan pengobatan. Misalnya, susah tidur dan mengurangi stres. ’’Tamu-tamu hotel suka dengan aromaterapi untuk pemijatan,’’ katanya.