Empat Tren Baru Teknologi Diprediksi Booming Tahun 2014
jpnn.com - NEW YORK - Perusahaan riset independen teknologi global, Forrester Research, memprediksi empat tren teknologi yang bakal melanda dunia di tahun 2014. Jika prediksi itu benar, maka kecenderungan itu bisa menjadi tren luar biasa untuk teknologi di masa mendatang.
Sebagaimana dilansir laman Business Insider, Senin (30/12), prediksi pertama adalah matinya loyalitas konsumen teknologi. Selama ini banyak yang menyatakan tentang loyalitas konsumen terhadap suatu perangkat, merek ataupun piranti lunak. Namun, kecenderungan itu pada tahun depan akan terkikis.
"Ini akan berakhir pada 2014. Tidak ada loyalitas konsumen dalam ekosistem di tahun 2014, meskipun banyak pemain macam Apple, Google, Samsung, dan Microsoft, akan mencoba untuk membuat lengket konsumennya di perangkat buatannya," ujar JP Gownder, periset dari Forrester.
Keenderungan kedua adalah melonjaknya kebutuhan atas bantuan dari sistem komputerisasi cerdas. Misalnya aplikasi Siri di iPhone atau lainnya bukan lagi hanya sekadar perintah suara.
"Mereka akan membantu orang-orang berbelanja, mengatur kalender dan jadwal acaranya, serta memberikan kejutan bagi pengguna atas kemampuan penyimpanan data pribadinya. Mereka akan menata ulang cara manusia menggunakan komputer," katanya.
Ketiga, aplikasi software pendeteksi gerakan atau komputasi gesture diprediksi akan menjadi hits di tahun depan. Hal ini sudah terlihat di konsol besutan Microsoft, Kinect for Xbox 360 atau biasa disebut Kinect dengan pengontrol gesture yang populer untuk game.
"Konsumen teknologi juga mengharapkan aplikasi komersial baru bagi pengguna bisnis mulai muncul pada 2014, khususnya kesehatan vertikal yang mampu memanipulasi dan menavigasi pencitraan medis," katanya.
Terakhir, toko-toko retail atau pengecer akan memulai layanan secara personal. Mereka akan mampu mengetahui secara detil konsumennya dan bereksperimen dengan teknologi seperti milik Apple, iBeacon yang dapat mengirimkan penawaran langsung ke smartphone konsumen saat mereka berbelanja. "Mereka akan menyajikan belanja online terbaik ke dunia nyata," pungkasnya.(esy/jpnn)