Menteri Luar Negeri RI Marty M Natalegawa (tengah) dalam jumpa pers yang digelar Minggu (13/3), terkait perkembangan penanganan WNI yang menjadi korban gempa dan tsunami di Sendai, Jepang. Marty didampingi Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kemlu, Andri Hadi (kiri) dan Sekjen Kemlu Sulaksono Bowoleksono (kanan). Foto : Arundono/JPNN
Menurut Marty, dari sekitar 24 ribu WNI warga Indonesia di Jepang, 415 di antaranya berada di titik bahaya. Mereka tinggal di wilayah terparah yang kena bencana, seperti Sendai dan Perfektur Miyagi. Marty juga meminta WNI di tanah air dan di Jepang menghubungi Kemenlu dan KBRI jika ada kerabat yang bermasalah atau belum diketahui nasibnya hingga kini. Jadi, pemerintah bisa membantu melacak keberadaan mereka. (zul/dwi)
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) terus merilis update terkait warga Indonesia (WNI) yang menjadi korban gempa dan tsunami di Jepang. Kemarin