Fadel Muhammad: Model Birokrasi Akan Berubah Mengikuti Perkembangan Zaman
Selain Fadel yang tampil sebagai penulis, juga ada dua pembicara yang ikut membahas buku Reinventing Local Government. Keduanya adalah Dirjen Dikti Prof. Ir. Nizam, M. SC, DIC, Ph.D, IPU, Asean Eng serta Bupati Gorontalo Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo M. Pd.
Fadel Muhammad mengungkapkan Reinventing Government juga tampaknya dilakukan pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Penunjukan Mendiknas dari kalangan entrepreneur pada periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo, kata Fadel, merupakan bukti adanya keinginan pemerintah untuk mengembangkan pendidikan seperti yang ada pada dunia usaha, yakni memberikan banyak penghasilan, sekaligus melahirkan wirausahawan baru.
Ke depan, menurut Fadel, pemerintahan yang berorientasi kewirausahaan, bukan hanya menghabiskan APBD, tetapi juga memanfaatkan anggaran sebagai modal, sehingga memiliki multiefek yang panjang lebar.
"Kisah itu menjadi salah satu bagian dalam buku Perjalanan saya memimpin Gorontalo sebagai gubernur pertama selama dua periode. Dalam buku berjudul Reinventing Local Government - Pengalaman Dari Daerah, itu saya rangkum seluruh pengalaman empirik, sehingga bisa dijadikan sebagai rujukan para kepala daerah. Apalagi birokrasi yang saya kembangkan telah berhasil mengangkat hajat hidup masyarakat Gorontalo sebagai provinsi ke 32,” kata Fadel.
Sebelumnya, Kepala Biro Humas dan Sistem Informasi MPR RI Siti Fauziah berharap kerja sama MPR dengan UNG akan berjalan lebih baik ke depannya.
Seperti kerja sama MPR dengan perguruan tinggi lain di seluruh Indonesia. Siti Fauziah juga berharap civitas akademika UNG bisa memanfaatkan perpustakaan MPR. Bisa datang langsung ke perpustakaan MPR, atau mengunjunginya melalui website MPR.
“Ada 14 ribu judul buku, sebagian di antaranya tidak dijual di pasaran, dan hanya ada di MPR. Buku-buku itu karya para pakar, baik dalam bentuk ide, aspirasi maupun koreksi terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Siti Fauziah.(jpnn)