Fajar Umbara Positif Covid-19, Sidang Batal, Yuyun Sukawati Kecewa

jpnn.com, JAKARTA - Sidang perdana Fajar Umbara atas dugaan kekerasan terhadap anak batal dilaksanakan di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang.

Sebab, suami pesinetron Yuyun Sukawati itu positif Covid-19.

Yuyun Sukawati mengatakan dirinya sengaja datang dari Cirebon khusus untuk melihat persidangan sang suami.

Namun, sidang harus ditunda selama pekan lantaran kondisi Fajar Umbara yang tak memungkinkan.

Dia pun harus menelan rasa kecewa karena sidang ditunda.

"Aku dari Cirebon ini tadi malam memang niat untuk menghadiri sidang perdana hari ini, karena untuk anak saya, kan," ujar Yuyun Sukawati di PN Tangerang, Banten, Senin (5/7).

Dia mengaku sudah sempat mendengar kabar Fajar Umbara terpapar Covid-19.

Akan tetapi dia tetap memilih datang ke PN Tangerang untuk memastikan hal tersebut.

"Pastinya pas sudah dikasih tahu di persidangan sama Jaksa. Cuma memang saya belum dikasih lihat hasil laboratoriumnya," ucap Yuyun.

"Tadinya pengin lihat sih hari ini, kan, tetapi tadi enggak dibawa (hasil laboratorium)," sambung dia.

Terlepas dari itu, Yuyun berharap sidang selanjutnya tak akan ditunda lagi.

Pasalnya, 5dia ingin masalah tersebut segera selesai.

"Nanti tanggal 19 mudah-mudahan jangan sampai diundur lagi," kata bintang sinetron Jin dan Jun tersebut.

Kuasa hukum Yuyun, Lissa V menjelaskan bahwa sidang dijadwalkan ulang pada 19 Juli 2021.

"Jadi, yang mulia hakim menyampaikan karena Covid-19 harus ditunda dua minggu, menunggu yang bersangkutan sehat dulu, negatif," ucap Lissa V.

Adapun surat hasil tes Covid-19 yang menyatakan positif akan diserahkan oleh pihak Fajar Umbara pada sidang berikutnya.

"Tadi sudah disampaikan bahwa yang akan datang nanti diminta sama Mulia Hakim hasil laboratorium dari dokter yang menyatakan positif Covid sudah berapa lama," tutur Lissa V.

Fajar Umbara sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan penganiayaan dan kekerasan terhadap putra sambungnya, HAW (14).

Suami Yuyun Sukawati itu ditahan di rumah tahanan (rutan) Polres Tangerang Selatan atas kasus yang menjeratnya tersebut. (mcr7/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini: